Sejarah Dim Sum, Kuliner Khas China yang Lembut dan Lezat

Sejarah Dim Sum, Kuliner Khas China yang Lembut dan Lezat

Dim Sum adalah salah satu kuliner asal China yang mendunia. Makanan yang biasanya memiliki tekstur lembut dan kenyal ini sangat cocok disantap di saat sarapan, makan siang, maupun makan malam. Di balik kelezatannya yang membuat lidah bergoyang, ternyata dim sum memiliki sejarah menarik, lho.

Hampir di semua restoran yang menjual makanan khas Tiongkok pasti menjual menu yang satu ini juga. Bahkan, tempat-tempat yang bukan spesifik menjual makanan Tiongkok juga menjual, lho! Jadi, sebenarnya apa, sih, yang membuat makanan ini begitu special hingga banyak orang sangat menyukainya?

Ternyata, dim sum sudah ada sejak zaman Dinasti Han (206 SM – 220 SM). Dalam kata lain, makanan ini sudah berusia ribuan tahun! Dim sum pun terbagi menjadi dua jenis, dim sum goreng dan dim sum kukus. Keduanya memiliki rasa yang sangat lezat. Kalau kalian sendiri lebih suka dim sum yang jenis apa, nih?

Kata dim sum sendiri adalah sebuah istilah dari bahasa Kanton yang artinya adalah ‘makanan kecil’. Namun, berbeda dengan bahasa Mandarin—makanan ini disebut Dian Xin yang memiliki arti harfiah ‘sedikit dari hati’ atau ‘menyentuh hati’. Bentuknya yang kecil dan prosesnya yang panjanglah yang menamakan makanan ini hingga menjadi seperti ini.

Manis sekali, ya, asal-usul singkat dari makanan ini? Selain ukuran dim sum yang kecil, porsi dalam penyajian dim sum pun juga tergolong sangat kecil juga. Hanya tiga hingga empat buah dim sum saja yang biasanya disajikan dalam satu piring.

Dim sum disajikan dalam porsi yang sedikit karena sebenarnya makanan ini adalah makanan pendamping minum teh. Kudapan yang sudah terkenal dari ribuan tahun lalu ini konon bermula pada periode Jalur Sutra.

Pada saat itu, para petani, buruh, dan pedagang yang berbisnis di sepanjang Jalur Sutra kerap menghampiri kedai teh di pinggir jalan untuk menikmati minuman ini di sore hari. Namun, di sekitar abad ketiga, kebiasaan memakan dim sum ini sempat pudar dan cukup banyak orang yang meninggalkan kebiasaan menikmati dim sum di sore hari atau di waktu lainnya.

Seorang tabib terkenal yang bernama Hua Tuo mengatakan bahwa memakan dim sum dan meminum teh bisa membuat seseorang menjadi gemuk atau membuat berat badan mereka menjadi meningkat dalam waktu yang sangatlah singkat. Namun, Masyarakat di Tiongkok Selatan tidak perduli dengan hal ini.

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Slot Demo

Slot x500

Rokokslot

Slot Gopay

Slot Mahjong

Scatter Hitam

Rokokslot

Rokokslot

Slot Mahjong

Scatter Biru

Slot Mahjong

Rokokslot

RTP Slot Gacor

Scatter Pink

Rokokslot

Live Casino

Rokokslot

Rokokslot

Rokokslot

Rokokslot

Rokokslot

Rokokslot

Rokokslot

Rokokslot

Rokokslot

Rokokslot

Rokokslot

Rokokslot

Rokokslot

Rokokslot

Rokokslot

Rokokslot

Berita Random

Berita Terkini

Pusat Kesehatan

Wisata Masa Kini

Pusat Kuliner

Kamu Harus Tau

Gudang Resep

Berita Seputar Olahraga

Fakta Menarik