SETIAP negara memiliki makanan khas masing-masing, demikian juga Polandia. Salah satunya adalah hidangan khas yang berbentuk seperti pangsit bernama Pierogi. Makanan ini terbuat dari adonan tanpa ragi dengan isian bercita rasa gurih atau manis.
Hidangan ini populer di daratan Slavia, Baltik, dan Eropa Timur. Sebagai kuliner nasional, hidangan ini sangat mudah ditemukan di berbagai restoran dan kafe di Polandia maupun Slovakia.
Pierogi merupakan kata yang berasal dari bahasa Polandia. Makanan yang berasal dari Eropa Tengah ini dalam beberapa bahasa setempat berarti “kue pai”.
Jika melihat bentuknya, kita pasti mengidentikkannya dengan gyoza, pangsit mini yang merupakan jajanan khas Jepang.
Walaupun populer menjadi hidangan kebangsaan di Polandia, sejumlah referensi menyebutkan bahwa kuliner ini berasal dari Tiongkok melalui Italia dalam ekspedisi Marcopolo. Pendapat lain mengatakan bahwa pierogi dibawa oleh orang-orang Tartar ke Barat dari bekas Kekaisaran Rusia dan sampai di wilayah Polandia pada abad ke-13.
Hidangan ini memiliki nama yang berbeda di beberapa negara. Ukraina misalnya, mengenal makanan ini dengan nama Varenyky yang berarti “cairan mendidih”, yang menunjukkan cara memasak makanan ini dengan cara direbus. Sedangkan di Hungaria, makanan ini dikenal dengan nama Derelye yang berarti “pasta berkantong dengan isian”.
Pierogi dapat dinikmati sesuai dengan selera setiap orang. Hidangan ini dapat disajikan dengan isian bercita rasa gurih seperti kentang tumbuk, keju, kubis, daging, seafood, atau jamur. Atau bagi penyuka makanan manis, pierogi bisa disajikan dengan isian cita rasa manis berupa ceri, stroberi, raspberi, atau bluberi yang dihaluskan.
Sementara itu bagi para vegetarian, dapat memilih pierogi ze szpinakiem berisi bayam goreng yang rasanya tak kalah lezat.
